Kanker Payudara Bisa Dicegah Sejak Dini

Ada beberapa penyakit kanker pada wanita yang sangat ditakuti oleh kaum hawa, salah satunya kanker payudara dan merupakan penyakit yang sangat sering berakhir dengan kematian. Tapi sebenarnya kita bisa menanggulanginya dengan cara mencegah kanker ini, dengan cara pola hidup sehat, pola makan yang sehat, dan cukupkan vitamin C, vitamin E, anti oksidan.

Tapi sebelum kita bicara lebih lanjut bagaimana cara mencegah kanker, ada baiknya kenali dulu penyakit kanker payudara ini, cara deteksi dini, dan penyebabnya.

Kanker Payudara

Mendengar kanker payudara kita menjadi takut, para dokter sering mengalami pasien yang datang belum apa-apa saja sudah menangis, sering wanita yang ada benjolan kecil saja menyangka bahwa dia akan mati besok, padahal tidak. Karena semua orang yang punya benjolan pada payudaranya 8 dari 10 benjolan itu jinak.

Di Amerika penyebab kematian wanita diatas umur 45 tahun adalah kanker payudara, tahun 2007 tercatat 178.000 kasus baru, 40.000 nya meninggal karena kanker payudara. Tahun 2006 212.920 kasus yang baru 40.600 meninggal karena kanker payudara. Sedangkan di Indonesia belum ada catatanya karena sulit sekali mencatat berdasarkan populatiosn base, karena harus bersamaan dengan sensus.

Tapi di Indonesia sendiri penyakit kanker payudara untuk waanita menjadi penyakit yang nomor 1 untuk kegananasannya. Nomor 2 adalah penyakit keganasan kanker leher rahim.

Apa Penyebab Kanker Payudara

Penyebab kanker payudara sebetulnya tidak satu, penyebabnya multi faktor. Yang sering disebutkan adalah faktor-faktor resiko. Yang mempertinggi seseorang akan bisa terkena kanker payudara, kalau usia makin meningkat faktor resiko makin tinggi, kenapa? Karena usianya makin panjang, ya kesempatan untuk terkena kanker payudara makin besar. Karena dia sudah mengalami hidup ini panjang, sehingga banyak sekali radikal bebas yang dia terima, kemudian juga hormon-hormon ditubuhnya sudah lama beredar sehingga dia mempunyai kesempatan yang lebih besar.

Faktor resiko itu menjadi peningkat

Kalau seorang wanita itu sebelumnya pernah ada benjolan dipayudara maka harus hati-hati, kalau ada benjolan lagi harus waspada apakah benjolan itu ganas atau tidak.
Kemudian kalau ada riwayat keluarga yang menderita kanker payudara, misalnya ibu nya. Keluarga disini maksudnya, ibu, saudara perempuan. Kalau ibu, saudara perempuan, anak perempuan terkena penyakit kanker payudara waktu mereka belum manopause, dan kedua payudara kena, resiko seseorang terkena penyakit kanker payudara menjadi 9x lipat. Tapi kalau ibu, saudara perempuan, anak perempuan yang terkena kanker payudara, hanya satu payudara yang terkena, maka resiko seseorang ikut terkena menjadi 3x lipat. Dan kalau ibu, saudara perempuan, anak perempuan terkena kanker payudara setelah manopause, seseorang resikonya menjadi 2x lipat.
Masih mengenai faktor resiko kanker payudara, kalau misalnya di gen seseorang itu ada gen BRCA 1, BRCA 2, itu gen yang harus diperiksa dilaboratorium. Mengapa, karena penyakit kanker payudara itu termasuk penyakit genetis. Penyakit genetis ini harus dibedakan antara genetis familial dan enheriten. Kenapa? Kalau semua kanker itu namanya penyakit genetis, karena kelainannya di gen. Kalau disebut familial, itu berarti ada beberapa anggota keluarga yang menderita penyakit yang sama. Familial dan genetis itu belum tentu diturunkan, tapi kalau disebut enheritens, maka itu diturunkan penyakitnya.
Kalau ditubuh wanita itu ia mempunyai gen BRCA 1, BRCA 2, berarti dia resikonya lebih meningkat.
Kemudian orang itu mentruasinya lebih awal dari umur 13 tahun, maka resikonya meningkat. Nah kalau anak Anda pada usia 13 tahun sudah mengalami mentruasi lebih awal itu perlu dikhawatirkan. Mengapa Masih Muda Sekali Sudah Mentruasi? Karena sekarang ini banyak sekali makanan-makanan yang mengandung lemak tinggi, fast food, sehingga seorang anak itu dari kecil dia bukan makan makanan yang sehat, pola hidupnya kurang baik dari kecil, maka dia mentruasinya cepat, karena hormonalnya cepet. Jadi mentruasi yang baik itu adalah diatas 13 tahun, tapi kalau dibawah 13 tahun menjadi faktor resiko yang meningkat.
Kemudian juga ada yang menopausenya lambat, sampai lebih di usia 52 tahun masih menopause, itu juga menjadi faktor resiko meningkat untuk terkena kanker payudara.
Nulifaritas itu artinya seseorang yang tidak melahirkan, resikonya untuk menderita kanker payudara lebih tinggi daripada seseorang yang pernah melahirkan. Tapi kalau melahirkan, kalau kehamilan pertamanya diatas usia 30 tahun untuk anak pertama, maka resikonya meningkat.
Obesitas, dari kecil sudah gemuk, itu faktor resiko menjadi meningkat terkena kanker payudara meningkat. Mengapa? Karena hormonalnya meningkat juga, dalam hal ini hormon estrogen ditubuhnya.
Faktor diet, diet ini juga perlu sekali diperhatikan. Diet, pola makan yang tidak seimbang, yang lebih banyak kearah lemak tinggi, itu merupakan faktor resiko yang meningkatkan untuk terkena kanker payudara.

Deteksi Dini Penyakit Kanker Payudara

Kita perlu melakukan deteksi dini terhadap kanker payudara, jadi kalau sedikit saja ada kelainan pada payudara akan segera diketahui dan bisa diatasi. Deteksi bisa kita lakukan sendiri, dengan memeriksa payudara sendiri mulai umur 20 tahun, pada waktu sudah mulai mentruasi.

Cara memeriksa payudara sendiri :

Setiap wanita sebulan sekali sesudah mentruasi, perlu mengenali payudaranya sendiri.

melihat didepan cermin dengan membuka baju bagian atas, kemudian lihat, bagaimana bentuknya, asmiterisasinya, bagaimana puting susunya, supaya ibu-ibu dan para wanita mengenali payudaranya sendiri. Jadi kalau ada kelainan payudara, kita segera tahu, sejak kapan terjadinya perubahan tersebut. Misalnya, payudara kita tidak simetris dibandingkan bulan sebelumnya, terus ada benjolan (benjolan gak bisa dilihat, harus dipegang).
Untuk memeriksa benjolan, kita bercemin, dengan mengangkat tangan, kemudian payudara kiri kita periksa pakai tangan kanan, dan sebaliknya payudara kanan kita periksa dengan tangan kiri. Kemudian secara sirkuler kita memeriksa seluruh bagian payudara, mulai dari tengah sampai ke bagian luar, sampai ke ketiak, lakukan secara rutin setiap bulan sehabis mentruasi, jadi kalau ada benjolan kita segera mengetahuinya.
Bisa kita kontrol secara rutin tiap 3 tahun ke dokter, untuk wanita umur 20, 30 tahun. atau 1 x setahun untuk wanita usia 40 tahunan.
Mamografi setahun sekali untuk wanita umur diatas 40 tahun. Karena usia wanita diatas 40 tahun fungsi payudara nya sudah menurun. fungsi utama payudara adalah untuk memberi ASI, diatas 40 tahun air susu ibu sudah tidak dihasilkan lagi, sehingga payudara itu isinya mulai berubah, tadinya isinya adalah saluran-saluran yang dilindungi oleh penyekat-penyekat yang kuat itu fungsinya untuk menampung air susu yang dihasilkan oleh payudara. Tapi setelah umur 40 tahun, karena sudah tidak diperlukan lagi saluran itu mulai mengecil dan jaringan-jaringan pengikat mulai melemah. Sehingga payudaranya menjadi lebih lunak dari sebelumnya. Nah pada waktu ini kalau diperiksa mamografi kelihatan sekali kalau ada yang namanya mikroklasifikasi atau pengapuran yang kecil.

Terapi Kanker Payudara

Ada beberpa terapi kanker payudara, selain pembedahan selalu disertai dengan kemoterapi, radio terapi atau terapi hormonal atau terapi sel target. Pasti 2 atau 3 terapi yang dilakukan bersama-sama, jadi jarang sekali monoterapi.

Makin dini penyakit kanker payudara ini ditemukan maka kemungkinan sembuhnya juga makin tinggi.

Peran anti oksidan

Peran anti oksidan untuk pencegahan kanker, kanker selalu bisa dicegah. Kalau sudah sakit berarti kelainannya kelainan gen, sehingga sudah terjadi mutasi sulit sekali untuk diberikan hal-hal seperti ini. JAdi hal untuk mencegah anti oksidan, tapi bukan untuk mengobati kanker payudara.

Peran anti oksidan untuk kanker payudara

Tahun 2003 ada penelitian dari University Of North Caroline, mengatakan bahwa Vitamin E dan Vitamin C yang dikonsumsi lebih dari 3 tahun akan memberikan efek proteksi terhadap kanker payudara.

Efek proteksi maksudnya, jadi sel nya itu terlindungi dari mutasi, itu yang paling baik untuk pencegahan. Kalau sel kanker sudah mutasi sulit sekali untuk dikembalikan ke hal yang semula.

Ada penelitian lagi dari University Of Misissipi Math Centre mengatakan "bahwa anti oksidan pada Green Tea bekerja melawan kanker payudara, dengan menekan pertumbuhan pembuluh darah baru dan akan memperlambat migrasi sel kanker". Jadi konsumsi produk yang mengandung green tea itu baik sekali untuk mencegah kanker payudara.

Adalagi penelitian yang mengatakan anti oksidan mikronutrient dalam sayuran dan buah-buahan diteliti ternyata menjadi agen protektor untuk timbulnya kanker payudara.

Jadi diet-diet seperti ini yang perlu kita lakukan dan juga perlu kita berikan pada anak wanita kita dari kecil. Walaupun faktor resiko bagi orang tersebut tinggi 2, 3, 4, 5, kali lipat belum tentu dia menderita kanker payudara. Jadi mengapa tidak kita lindungi diri kita dan anak-anak wanita kita dengan proteksi-proteksi seperti ini.

Nutrilite

Mencegah Penyakit Kanker Payudara Dengan Suplementasi Nutrilite

Nutrilite dibutuhkan untuk mencegah timbulnya kanker, baik itu kanker payudara, maupun kanker serviks. Tetapi Nutrilite itu sebagai suplemen sangat dibutuhkan sebelum terjadinya kanker. Karena kalau sudah terjadi kanker, berarti sudah terjadi mutasi dan sulit sekali untuk dikembalikan keawal lagi.

Nutrilite sebagai suplemen yang dibutuhkan untuk mencegah penyakit kanker, yang bisa kita cegah melalui makanan, yaitu kita bisa mengkonsumsi Nutrilite Double X, dan Daily. Mengapa? Karena Nutrilite tersebut mengandung multivitamin. Terutama multi vitamin, mikronutrient, yang mempertahankan daya tahan tubuh. Dan juga anti oksidan Natural Multi Carotene, Wheat Germ E, CH Balance, Bio C Plus dan Acerola C.

Untuk seorang yang normal maka dosisnya dipertahankan, dosis yang biasa saja.

Dosis :
- Double X bisa 2 x 1
- Daily 1 x 1
- Natural Multi Carotene 1 x 1 atau 2 x 1
- Wheat Germ E 1 x 1 pada malam hari
- CH Balance 1 x 2 kapsul pada malam hari

Kita juga bisa mengkonsumsi :

- Nutri Fibre ini mengandung anti oksidan yang banyak sekali dikonsumsi 1 perhari.
- Bio C plus bisa dikonsumsi 3 x 1
- Acerola C sebetulnya bisa kita konsumsi kapanpun kita mau tidak ada masalah.

Lebih baik kita kelebihan daripada kekurangan, karena dengan kelebihan sel-sel kita itu terjaga dari proses mutasi. Jadi kita harus menjaga proses mutasi itu yang bisa terjadi kapan saja.

Kenapa Nutrilite Suplemen Yang Terbaik

Kenapa Nutrilite yang terbaik, kenapa tidak memakai suplemen yang lain?

Karena Nutrilite adalah produk food suplemen yang pertama kali dibuat didunia.
Pengalamanannya sudah lebih dari dari 70 tahun
Nutrilite sangat alami dan organik, semua proses pembuatannya dari awal, mulai dari penanaman bahan bakunya dikelola sendiri dengan cara alami, sehingga sangat terjaga kemurnian dan kwalitasnya.
Semua produk Nutrilite mempunyai sertifikat organik dan HALAL.

Kita tidak pernah tahu tentang food suplemen yang lain, yang juga mempunyai sertifikat organik.

Nutrilite mempunyai motto "Best NAture Best Science", dan moto ini bukan hanya slogan, tetapi betul-betul dilaksanakan. Nutrilite sangat alami kemudian melalui suatu proses penelitian yang panjang dan dilakukan oleh para ahli.

Darimana kita tahu, Anda bisa membuka websitenya Nutrilite atau Nutrilite Indonesia dan Anda bisa melihat disitu bagaimana Nutrilite dibuat, bagaimana Nutrilite diteliti, dan bagaimana Nutrilite diproduksi. Jadi itu alasan kenapa harus produk Nutrilite sebagai pilihan food suplemen bagi Anda dan keluarga.

Kesimpulannya :

Untuk mencegah kanker payudara, Anda harus mencegahnya dari sekarang, sebelum terkena. Ini akan lebih efektif dari pada kalau kita sudah positif terserang penyakit kanker tersebut diatas. Karena mencegah akan lebih baik daripada kita mengobati!

Catatan : Jika Anda tertarik untuk mendengarkan dari CD kesehatannya langsung, karena pakar kesehatan yang berbicara, Anda bisa saya pinjamkan CD2 nya. silahkan Chat Bunda Rita Blog.

Chat Disini ya.